I Learned From You


Berdiskusi bersama Ipin* topiknya -sedikit nakal- tentang konsep jodoh; he3X, dia seperti kebanyakan wanita dan mungkin juga kebanyakan orang, dia mengartikan jodoh dengan "saling mencintai" lalu "menikah" dan setelah "menjalin rumah tangga sampai maut memisahkan," namun definisi tersebut tidak berlaku bagi saya, -dan diskusi pun memasuki fase seperti biasanya, yakni saat  Ipin memasang  ekspresi tidak mau tahu dan senyum cemberutnya, namun saya tetap secuek biasanya mengutarakan pendapat- jodoh menurut saya adalah di saat timbul hubungan saling menguntungkan dan terciptanya kebahagiaan, (atau paling tidak) tidak timbul perasaan saling menyakiti, jadi seharusnya bersifat universal dan terlepas dari batas gender dan hal-hal lain.
"Bila sudah tidak ada lagi cinta, tentu rasanya kan sakit, kecewa?" Tidak harus, ambil contoh hubungan saya dengan Nyai,* seandainya kami memaksakan diri tuk menikah tahun ini setelah dia wisuda sebagaimana keinginan orang tuanya tentu bukan kebahagiaan yang akan kami dapat -mungkin yang terjadi malah tercipta rumah tangga yang berantakan karena selaku kepala keluarga saya masih mengedepankan ego, belum lagi dari segi ekonomi yang sama sekali belum matang, dan banyak aspek lainnya yang bisa saja menjadi penyebab retaknya rumah tangga kami kelak. Apakah itu yang anti sebut sebagai jodoh, ataukah  keadaan kami sekarang yang saling terpisah namun dapat mengambil i'tibar dari kesalahan masing-masing, saling belajar tuk memahami agar kenangan indah dan sisi positifnya yang abadi meski cinta telah berakhir?
Kenapa tidak coba belajar dari orang yang kita cintai? Ketika anti mencintai seseorang karena ketampanannya mungkin anti kan tertarik tuk belajar menjadi cantik, ketika anti jatuh cinta pada seseorang karena kesederhanannya tentu anti juga kan belajar tuk jadi pribadi yang sederhana, dan ketika kita patuh pada apa yang digariskan agama untuk mencintai seseorang karena agamanya tentu seharusnya juga akan timbul keinginan tuk belajar agar menjadi baik dalam segi agama... Ada banyak hal yang saya pelajari dari orang-orang yang saya cintai.

*Karena memang begitulah saya menulis namanya di daftar nama di HP

0 komentar:

Kunjungan

free hit counter
 

KhuzaiE menggunakan Revolution Two Church theme oleh Brian Gardner adaptasi ke Blogger oleh Bloganol dot com