August: New Days Begins
Lagi, Lagi dan Lagi…
Kemarin adalah hari yang melelahkan, tapi salah saya juga sih, menunda-nunda pekerjaan sampai menumpuk. Setelah memupuk dan menata motivasi diri –mungkin lebih tepat kalau saya mengatakannya sebagai self motivation, karena satu-satunya motivasi dari luar mungkin cuma ketemu Tante tuk ngambil ole-ole dari d2– akhirnya dua dari beban-beban di kepala saya mulai berkurang. Pertama, tugas pak Hamzah. Alhamdulillah bisa selesai tepat waktu –jam 20.30, setengah jam sebelum deathline– kemungkinan besar saya cuma dapat nilai C-, bisa jadi tidak lulus dan mengulang lagi materi beliau tahun depan, karena tugas ini adalah pengganti UAS dan meskipun saya mengumpulkan tugas tersebut, tapi tidak memenuhi syarat. Kedua, undangan Wisuda 08. Alhamdulillah setelah dua kali pengajuan akhirnya diterima dan sekarang siap cetak, modelnya simple, tidak banyak perubahan dari tahun lalu, dan seperti biasa, saya membuatnya sangat simpel.
Jadi Muallim Lagi
Saya tidak tahu apa alasan temen-teman MPO menunjuk saya menjadi ketua rayon Intiasy, padahal saya buka musyrif bukan juga wali kelas III int dan kelas IV. Pokoknya, jujur saja tugas ini benar-benar makan hati… rasanya seperti jadi muallim lagi, dengan anggota yang mokong-mokong *Atau lebih tepatnya adalah anggota yang terbiasa dimanja* jadi ingat 4 tahun yang lalu, sebelum jadi muallim dulu dan dapat jabatan di ISMI, saya sempat merasakan jadi musahhil kamar di Intiasy, anggota saya dulu adalah anak-anak Briboz dan Gesvan dari kelas reguler. Lumayan capek juga, apalagi waktu bangunin tuk qiyamul lail, bayangin saja, bangunin 200an orang sendirian, wakil saya tidak mau bangun, staf-staf saya juga tidak kelihatan batang hidungnya. Ah sudahlah, pokoknya ini adalah amanah yang harus saya kerjakan sebisanya.
(Masih) Ada yang Nanya Lagi
Akhir-akhir ini kerja sama Shaleh terus, muter-muter pakai motor, jadi ingat waktu masih di I’Am dulu. Dia masih bertanya, kapan saya mau belajar naik motor? Dia tidak percaya kalau saya tidak bisa, saya jawab dengan simple, saya mau nyari istri yang jago naik motor, biar dibonceng saja. Ada tawaran dari Shaleh, bagaimana kalau tahun depan jadi Niha’ie saja, ide bagus, kalau tidak ada halangan saya terima saja, mungkin nanti ngajak Ba’dal sekalian, kadang dalam sebuah tim kekompakan lebih penting daripada kemampuan individu.
(Masih) Ada Tugas Lain Lagi
Masih ada beberapa tugas sampai liburan nanti, yang paling bikik bete mungkin ngawas ujian n ngoreksi, selain itu masih ada tugas kuliah dari Pak Hisyam yakni buat proposal penelitian, ngentry SASlagi, ngurus wisuda 08, ngedit fotonya GZANT *he3X, ternyata mereka gak bikin papan nama, jadi deh pakai punya Gesvan terus diedit pakai komputer* dan kalau beruntung mungkin saya ada kesempatan untukmengedit agenda plus buku pintar punya Geztiraizant.
Jatuh Cinta Lagi
Wah, sebaiknya jangan deh… Ini bukan waktu yang tepat. Dua kali sudah cukup, dari yang pertama saya belajar tuk berjuang menjadi lebih baik *coz she is so perfect* Jadi ingat dulu, bagaimana seorang anak kecil yang nakal dan paling males ikut pelajaran di kelas berjuang jadi ranking 1. Dari yang kedua saya belajar peduli, karena dia tak sempurna yang pertama, kedengarannya gila, rasanya saya bahkan tidak punya alasan tuk mencintainya, like a miracle… karenanyalah saya sadar bahwa persepsi saya tentang cinta selama ini adalah salah.
Percaya gak, sambil nulis posting ni saya sedang ngobrol dengan cinta pertama saya, rasanya tidak ada apa-apa, saya malah mencoba sebisa mungkin tuk hormat karena memang sudah seharusnya saya hormat padanya *tapi pura-pura mangkel, biarin, habis dari kemarin nanya sesuatu gak dibales-bales*
Nulis Apa lagi…
Netta - Mohon Dengan Sangat (OST Kiamat Sudah Dekat)
Ya. Allah aku ini insan yang kalah
Balutlah hatiku yang terbelah
Juga terpisah - pisah
Ya.. Allah hanya pada-Mu aku meminta
Dan hanya pada-Mu ku memohon
Mohon dengan sangat
Ya.. Tuhanku apalagi yang salah dariku
Bersujudku mohon kepada-Mu
Ampuni dosaku
Ya.. Tuhanku hanya engkau yang dapat mengerti
Kesepian yang mencabik diri
Kutak tahan lagi
Oh ya Allah, jangan biarkan aku terpisah
Terjerat dalam pusaran rindu
Rahasia kasih-Mu
Ya.. Allah, dia satu antara seribu
Kumohon jangan pisahkan aku
Mohon Dengan sangat
Ya.. Tuhanku apalagi yang salah dariku
Bersujudku mohon kepada-Mu
Ampuni dosaku
Ya.. Tuhanku hanya engkau yang dapat mengerti
Kesepian yang mencabik diri
Kutak tahan lagi
Oh ya Allah, jangan biarkan aku terpisah
Terjerat dalam pusaran rindu
Rahasia kasih-Mu
Oh Ya.. Allah, dia satu antara seribu
Kumohon jangan pisahkan aku
Mohon dengan sangat
Mohon dengan sangat
Mohon dengan sangat
Tahajjud
Ayat-Mu terngiang, ku harap pagi ini tak lekas siang:
"Hendaklah di malam-malammu Tahajjud menjadi sunah
Agar Tuhanmu letakkanmu di tempat yang mulia"
Jadikanku bagian dari kesaksian malaikat-Mu
jadikan fajar ini cara terindah dimulainya hari
Ulurkan cahaya-Mu ulurkan hidayah-Mu
Dalam sujud ini ku meminta damainya hati
Heartless
* J.K Rowling - HARRY POTTER and The Deathly Hallow
"...who live witout heart" **
** Saya tambah sendiri...
The Lost Word
Kalau dipikir-pikir, saya juga yang salah, karena beberapa saat sebelum hilang saya masih bersamanya di kamarnya, harusnya saya tidak meninggalkannya ketika dia tidur, atau seharusnya ketika itu saya ingatkan dia untuk menyimpan HP-nya dan mungkin hal tersebut takkan terjadi.
Kita memang tak mungkin bisa menebak apa yang akan terjadi. Kita hanya bisa berencana dan berhati-hati karena penyesalan letaknya tentu saja di akhir peristiwa dan ketika itulah kita sadar betapa mahalnya kata "Kalau" atau "Seandainya"...
Newtonian's love
Setelah lumayan lama dipermainkan oleh perasaan saya sendiri, ternyata Allah memberi saya jalan keluarnya lewat Newton, mungkin kedengarannya aneh: Saya kian sadar akan cinta justru setelah membaca penemuan seorang ahli fisika tentang cahaya. Karena bagi saya cinta memang tak ubahnya cahaya...
Bagi saya cinta adalah cahaya, cahaya yang juga mempengaruhi jalan fikir saya dan menemukan jati diri sebagai lelaki. Allah memang tidak pernah memberi saya kemudahan dalam cinta, saya bersyukur atas itu, sebab karena itulah saya tidak pernah terjerumus kesana. Godaan-godaan cinta tak hentinya menyapa, mulai dari sosok cinta pertama yang -terlarang, tapi- sempurna yang entah mengapa 10 tahun belum cukup tuk melupakannya, juga cinta kedua yang datang tak ubahnya sebuah keajaiban, siapa sangka tanda tangan saya ternyata bila dibalik berambigram dengan nama seorang wanita, sebuah kebetulan yang ternyata kemudian menjelma menjadi cinta, padahal berbeda dengan yang pertama, dia jauh dari tipe wanita yang saya suka.
Ada yang bilang saya adalah adalah orang yang mudah jatuh cinta, ha3X, ada-ada saja. Saya tidak menyalahkan pendapat itu, karana bisa saja itu karena persepsi saya dan persepsi mereka berbeda tentang apa itu cinta. Hanya dua kali saya jatuh cinta, atau lebih tepatnya hanya dua kali yang saya akui sebagai cinta. Saya memang pernah ada perasaan 'berbeda' pada berbeda pada beberapa wanita lainnya, tapi itu bukanlah cinta, itu adalah nafsu, itu adalah keinginan tuk memiliki dan itu berarti harus segera saya hapus dari hati saya. Di antaranya adalah seorang wanita yang saya temui ketika sedang ada tugas jaga di bawwab, ketika itu saya tidak bisa melupakan tatapan matanya, keanggunan dan kecerdasan seorang perempuan terpancar dari matanya, dan ternyata selang beberapa tahun saya baru tahu ternyata dia adalah kakak kelas saya. Selain itu ada juga wanita yang sempat akrab dengan saya, awalnya saya menganggapnya teman, namun ternyata saya tergoda, ada perasaan takut kehilangan, cemburu yang berlebihan dan sebagainya, sehingga pada akhirnya saya mengakui bahwa saya telah jatuh cinta padanya. Terus yang sekarang sedang saya alami sekarang, ketika saya menjaga jarak dari wanita -agar terhindar dari godanya- ternyata ujian lain datang, saya dihadapakan pada kenyataan bahwa ada seorang perempuan yang tidak saya kenal dan belum pernah saya temui sebelumnya hinggap di hati saya, perempuan yang sempurna, profil alumni TMaI seutuhya, wanita yang shalihah, qanitah, hafidhah dan juga qo'idah liqoumiha* awalnya saya menganggap perasaan ini adalah wajar-wajar saja -saya kira saya akan segera lupakannya- namun ternyata saya salah, sulit untuk melupakan wanita sesempurna dia dari hati saya.
Oh ya, kembali ke Newton. Saya terinspirasi pada bagaimana ketika ia mempelajari cahaya. Manusia telah mengenal cahaya sejak pertama kali mebuka matanya, namun ternyata tidak semuanya paham dan mengerti tentang hakikat dari cahaya, hal tersebut bisa saja terjadi karena mereka hanya menganggapnya sebagai hal yang biasa, berbeda dengan Newton, baginya cahaya adalah misteri yang harus diungkapnya. lantas bagaimana dia mempelajarinya. Newton tidak mempelajari cahaya dengan berdiam dalam terang bermandikan cahaya, dia mempelajarinya di ruangan gelap dengan hanya membiarkan seberkas cahaya menerobos masuk, dan cahaya itulah yang dia pelajari. Sama seperti perasaan yang saya rasakan saat ini, saya harus teliti memilahnya, apakah ini benar-benar cinta ataukah hanya perasaan ingin memiliki belaka...
Sampai saat ini, cinta saya definisikan sebagai keinginan untuk membahagiakan orang yang saya cinta meski saya harus menderita karenanya, definisi yang aneh pikir saya, tapi itulah kenyataannya. Cinta dan liku-likunya telah mengajari saya tuk tidak egois, saya tidak boleh mementingkan kesenangan dir saya pribadi, saya harus peduli pada perasaan wanita yang saya cintai.
Akhirnya, jangan katakan tidak untuk cinta, tapi sikapilah cinta sesuai kapasitas kita sebagai muslim dan muslimah. Cinta itu bukan dosa, selama kita tepat dalam menyikapinya...
*Profil alumni TMaI: Shalihah linafsiha, Muro'iyyah li baity zaujiha, murobbiyah li awladiha, qo'idah liqoumiha.
Kelayu...
Oh ya, saya masih punya tanggungan janji, saya akan posting kegiatan saya ketika pulang beberapa hari yang lalu:
Dokter Cinta
Kurasakan virus2 cinta
Kubutuh dokter cinta
PILGUB
Jadi ingat waktu kumpul KOBAR pertama kali, he3X, jadi wrong man in wrong place deh. Atau waktu nyari d2 di DD, he3X, sempat ditanya macam-macam ma koor Kamtib waktu itu, gara-gara dikira bukan muhrim *emang bukan sih* atau lebih tepatnya karena dia tidak kenal saya, padahal dia orang Greik... *Walagh...*
Ujiaaan...
Pu3
Ini seperti schyzofenia. Saya sudah bisa melupakan dan menerima kepergiannya, tapi seakan ada orang lain dalam diri saya yang terus memaksa. Sejak kepergiannya, sosok Lupin dalam diri saya seakan bangkit dari kuburnya. Hal-hal psoitif yang saya dapat ketika bersama Puput seakan hilang, saya berantakan, rasanya saya menjadi pribadi lain yang bukan diri saya. Kalau sudah begini, rasanya saya benar-benar menjadi pribadi yang tidak menarik, rasanya saya benar-benar merasa sendirian...
Ini seperti Phobia. Setelah Puput, rasa-rasanya saya akan berfikir berkali-kali untuk berteman akrab dengan perempuan, mungkin benar saya takut, saya takut jatuh cinta...
Miracle 0f 19
Waktu ke SSA kemarin sempat ngecek perpusnya, alhamdulillah ternyata inventarisnya lumayan tertata, jadi nostalgia waktu masih ngurus SSA dulu, walah cuma bertiga tapi anggotanya nyampe 60an. He3X, tapi kok tragis ya, ketuanya Gabhenk, Sekretarisnya Parno n saya sendiri sebagai bendahara ternyata dah gak ada yang nulis... Oh ya, wah kisah hidup kami kok tambah mirip mah The Marauder beneran: Lupin ngabdi dalem terus belum lama ni Prong kawin... Oh ya, balik lagi ke perpusnya SSA, he3X, mungkin mang keberuntungannya d2, ternyata di sana ada buku tentang BELAJAR, waktu di TogaMas kemarin sebenarnya mau saya beliin. Eh, ternyata ketinggalan... Besok hari terakhir dia ujian, gimana ya kabarnya tu orang???
There's Two Choises: SAS or SSA?
Semalam kumpul SSA, wah adik-adik kelas yang biasanya aktif ngurus SSA ternyata semuanya sedang berhalangan. Kumpul malam ni berisi diskusi, eh ternyata karena anggota SSA gi gak ada yang mau ngomong, jadi deh diskusi kita berubah jadi briefing, hmhmmm, munafik juga ya saya, menyuruh orang lain tuk menulis padahal saya sendiri gak pernah nulis lagi. Ah sudahlah, mengajak kepada kebaikan jangan ditunda-tunda. jadi ingat pesan tadz Hamzah Ramadhan 2 tahun lalu, ketika saya jelaskan kenapa saya berhenti menulis beliau punya 2 saran; Pertama, temui Bening. Kedua, temui pak H.U. Mardiluhung... he3X, dua-duanya dah ketemu, tapi ternyata belum ada perkembangan yang nampak.
DALEGAN: Home Sweet Home
Dalegan... Dalegan, bagaimana kabar pantaimu? ha3X, Dalegan seakan jadi masa lalu yang bahagia, mugkin sekarang bagi saya Dalegan sangat memprihatinkan, namun ke Dalegan lah saya kan kembali pulang nanti, disana ada mimpi yang harus saya wujudkan, ada perjuangan yang harus saya lanjutkan...
Oh ya, rasa-rasanya saya kengen sekali sama Dalegan's Princess, sayangnya saya tidak sempat pamitan.
Journey to Gili: Hari yang Cerah untuk Jiwa yang Sepi
Pagi biar kusendiri
jangan kau mendekat
wahai matahari
Dingin hati yang bersedih
tak begitu tenang mulai terabaikan
Hari yang cerah untuk jiwa yang sepi
begitu terang untuk cinta yang mati
Ah… ku coba bertahan dan tak bisa
Biru langit kelabuku
tak begitu luas seperti memudar
Kini tak terulang lagi
di hari yang cerah dia telah pergi
Hari yang cerah untuk jiwa yang sepi
Ahh… ku coba bertahan dan tak bisa
Ahh… mencoba melawan ku lepas
Hari yang cerah untuk jiwa yang sepi…
Begitu terang untuk jiwa yang mati
Hari yang cerah untuk jiwa yang sepi
Ahh… ku coba bertahan dan tak bisa
Ahh… mencoba melawan ku lepas
Semua telah hilang ….
Semua telah ….
Born to be Artist
a Perfect Friend
With The Eagle Princess
Salah satu teman yang saya maksud adalah Icha, semalam kami sempat ngobrol via YM. Dia wanita yang hebat, ha3X, saya jadi malu sendiri, meski dia seorang perempuan dan lebih muda dibanding saya, tapi ternyata sikap dan cara berfikirnya lebih dewasa dibanding saya. Benar katanya, saya harus lebih sering instropeksi lagi. Satu hal lagi yang perlu saya catat adalah tentang teman-teman Zhasty, entahlah mungkin saya memang tidak berjodoh atau memang saya yang bodoh, hingga sampai saat ini saya belum punya teman dari golongan mereka.
Sejak Kau Benci
C Dm
Setiap hari ku hanya bermain
C Dm
Setiap hari ku slalu di sini
C Dm
Setiap malam kurasakan tinggi
C Dm
Setiap malam hanya ada sepi
F Em
Kau tak seperti yang dulu lagi
Dm C
dan kau tak peduli
F Em
Kau tak seperti yang dulu lagi
Dm C
dan kau tak peduli
F Dm
& ku sedih... bila engkau...
Em A
Pergi... menjauh...
F Dm
& ku sedih... bila engkau...
Em A
Pergi... menjauh...
Dm Em F G
Sejak kau.. Sejak kau..
Dm Em F G
Sejak kau.. Sejak kau..
C
Benci !!!
-----------
baca juga: Biru... Aku Jadi Ingat Kamu
Biru... Aku Jadi Ingat Kamu
Saya masih betul isi SMS Puput pagi itu: "k2 blg ap k Mtqtk, kok kt tmn2 k2 neror dia?" hah... kok bisa-bisanya saya dituduh meneror Mtqtk, jangankan meneror, nomer HPnya saja saya tidak punya. Siangnya saya dapat kaos dari kak Dlo, warnanya biru, ternyata ole-ole dari Tante dibelikan di Malioboro ketika dia rihlah. Ukurannya kekecilan, jangan-jangan Tante mengira-ngira ukuran baju saya dengan ukurannya, 3-4 tahun mungkin hampir sama, tapi sekarang saya lumayan lebih tinggi darinya.
Ah sudahlah, saya tidak mau melanjutkan tulisan ini, menulis tentang hal ini hanya akan menambah kekecewaan dan rasa kehilangan saya, lebih baik saya mendengarkan lagu dan bernyanyi:
Bm D G Em
ku lepas memori ke masa lalu
Bm D G Em
menembus batas waktu
Bm D G Em
ku bebaskan otak melayang jauh
Bm D G Em
menyelimuti takut dan ragu
Bm D G Em Bm D F#m Em
BIRU ... aku jadi rindu kamu ...
Bm D G Em Bm D F#m Em
BIRU ... aku jadi ingat kamu ...
Bm D G Em
Tak juga hilang kenangan yang dulu
Bm D G Em
jejali pikiranku
Bm D G Em
andai ku bisa menghentikan waktu
Bm D G Em
sempurnakan semua kelakuanku
Bm D G Em ...
Whatever...
Sudah jam setengah-satu, mungkin karena tadi pagi sudah puas tidur dan setelah Isya’ juga sudah tidur, maka saya sama sekali tidak merasakan kantuk. Saya bertemu Opunk, tengah malam begini ternyata dia belum tidur karena dia hendak berangkat ke Surabaya, dia bertanya pada saya apakah saya tidak mau menitip apa-apa karena dia juga mau ke Gresik dan ternyata Kak Dlo juga ikut. Hmhmmm, ternyata baik Kak Dlo dan Tante juga sama saja, mereka selalu lupa memberi saya kabar setiap kali saya pulang, saya jadi ingat Puput, dia juga sering lupa pamit… Mungkin persepsi saya tentang pamit lah yang harus dirubah, karena saya sering dikecewakan karena ini. Bagi saya pamit ketika hendak berangkat menunjukkan penghargaan kepada orang yang dipamiti, maka dari itu sebisa mungkin saya berusaha pamitan kepada orang-orang terdekat saya bila hendak berangkat kemana-mana. Masalahnya, karena ini saya kecewa pada Puput, pada Tante, pada Kak Dlo dan bila diteruskan maka daftar nama ini akan bertambah terus dan terus, kecewa lagi dan lagi…
Sudah jam satu, tapi saya belum ngantuk juga, mungkin sebaiknya saya tahajjud sekalian. Saya pernah dengar dari teman Cahaya bahwa dia adalah orang yang mewajibkan dirinya untuk shalat tahajjud, betapa menariknya punya teman seperti itu… ah sudahlah, saya memang berharap bisa berkenalan dengannya liburan Ramadhan ini, tapi sebelumnya saya harus memadamkan rasa yang berkecamuk di dalam hati saya, apapun namanya… cinta, nafsu atau apalah, yang jelas bila Allah menakdirkan kami menjadi sahabat, saya harus menjaga murninya persahabatan kami nanti, bukan karena dia sudah ada yang punya, bukan karena saya takut kecewa, tapi karena selama ini cinta seakan telah merenggut sahabat-sahabat terbaik dari hidup saya.
Respect (II)
Mungkin yang pertama adalah tentang sakit gigi. Ya ALLAH, ternyata rasanya begitu fantastis. Gara-gara lubang pada gigi ini ternyata yang merasakan akibatnya adalah seluruh badan saya, mulai dari mata, telinga dan tentu saja kepala. Rasa-rasanya syaraf di seluruh tubuh saya tidak beraktifitas sebagaimana biasanya, adrenalin saya seakan dipacu lebih cepat, saya jadi tidak tenang terjun tapi juga tak dapat melakukan sesuatu dengan konsentrasi selainitu emosi saya rasanya meluap-luap terus, wah3X, saya hampir merasa kalo saya telah menjadi orang lain semenjak sakit gigi ini.
The -Last- Arvenian Knight (Lupin's Story)
Sayapun mengingat lebih jauh ke masa lalu, saat pertama kali datang ke sini. Sejak awal tempat ini laksana Hogwart bagi saya, ada banyak keajaiban dan ada banyak hal menarik yang bisa saya pelajari di sini. Ketika Syu'bah, waktu pertama kali bertemu Leirbag, dia mengira saya anak BRIBOZ
SEKOLAH
Kuharap wali kelasku tak tahu
Karena beliau tentu marah
Lalu menjewer telingaku hingga merah
Lama tak sekolah, aku tergoda tuk kembali membaca
Entah mengapa ku begitu rindukan buku
Ada syahdu rindu juga haru-biru
Ada malu juga sesal masa lalu
Karena di tiap tahun ajaran baru
kami selalu mencipta kekurangajaran baru
Aku rindu guru Bahasa Inggrisku
Bajunya merah, senyumnya manis tak pernah marah
Ku masih berhutang senyum manis padanya
Karena ku tak pandai membaca apalagi bicara
Di depannya ku selalu kehabisan kata.
Aku rindu guru Bahasa Indonesiaku
Dia berjanji pinjamiku sebuah buku
Lalu padanya kujanjikan karya.
Aku masih penasaran nilai ujianku
Karena waktu itu selasa, ketika tahun baru tepatnya
Hingga aku lupa dan tak belajar karenanya.
Bila ku teringat dia ku kan tertawa
Karena ketika terakhir kali bicara
Bukannya membahas tata bahasa
Dia malah ajariku do'a puasa
Tapi ku paling rindu pada guru IPA
Karena cantiknya sepasti Fisika
Tapi sealami Biologi tanpa bahan Kimia
Ah sudahlah, nilai IPA-ku kan selalu 3
Hingga tiap kali bertemu ku merasa sungkan
Terlebih bila PR darinya belum kukerjakan
Lama tak sekolah, ku baru tersadar rupanya:
Sekolah tak memberiku cukup bekal hadapi dunia.
01 01 2008
Hujan
Lalu abadikannya dalam puisi,
untukmu
Agar rindu ini segera rega
Lalu setelah tumbuh cinta
888444777782888255533777999: Qzst Bzgzxjt
Bintang itu jauh
Tapi malam pekat takkan buatku tersesat
Karenamu dan cahayamu begitu dekat
Karenamu dan senyummu begitu hangat
08 Juli 2007
Putus
Sudah lama kita pandangi langit, tapi seakan baru kemarin mentari terbit, karenamu.
Kan kuingat malam ini, malam dimana kita coba akhiri tanpa ada yang tersakiti.
Dalam minpi masih kudengar tawamu, tapi besok pagi ku kan tertawa sendiri.
Sepi tanpamu
karena gula di separuh purnama tak mampu pejamkan mataku
dengan cerita tentang Putri, tentangmu yang kini pergi
Hangat menyala, seasap kopi menusuk mata
saat pesanmu kubaca. Lalu aku bertanya:
"Kenapa jauh harus darimu, kenapa sepi hadir bayangmu,
kenapa rindu setelah pergimu?"
Aku terdiam, kutemukan jawaban: Oleh pesonamu kutenggelam.
Bodohnya, baru kusadari setelah pertengkaran semalam.
Aku ragu, purnama terang ataukah wajahmu memandang
seakan kelam tak habis di telan malam
hari ini bayangmus sekelam kopi darimu:
Hitam dan nikmatnya sama-sama dalam.
06 Juli 2007
Pamit (II)
Kendaraan lalu, di bawah rimbun asam kita berteduh.
Kita menunggu tanpa ku bisa manahan jalanmu.
Waktu memusuhi kita,
Kata-kata tak lagi di mulut tapi di hati tak terbaca, atau mungkin di mata, mataku dan matamu saling bicara.
Ini masih pagi, aku masih ingin bermimpi, impikanmu
Dewi, dengan selendang tersampir siap terbang tinggi.
: Ini masih pagi, pergilah, rindu takkan membunhku dalam sehari
04 Mei 2007
Pamit (II)
Kendaraan lalu, di bawah rimbun asam kita berteduh.
Kita menunggu tanpa ku bisa manahan jalanmu.
Waktu memusuhi kita,
Kata-kata tak lagi di mulut tapi di hati tak terbaca, atau mungkin di mata, mataku dan matamu saling bicara.
Ini masih pagi, aku masih ingin bermimpi, impikanmu
Dewi, dengan selendang tersampir siap terbang tinggi.
: Ini masih pagi, pergilah, rindu takkan membunhku dalam sehari
04 Mei 2007
PETUAH, Untuk Adikku
Adik manis, kalaulah mawar kau rekah sudah
Untuk apa tertawa, kumenulismu apa adanya
Indahmu nyata, senyum di bibirmu jelas terbaca
Di mana kau asah senyum sesabit itu?
Hangatnya penuh, tapi sedamai shubuh
Oh adik, ada malam di rambutmu
Tergerai rapi kini, kelak kan jadi api
Uruslah diri jagalah hati, kau bukan anak kecil lagi
Lelaki ini hanya bisa berimu sebait puisi
26 September 2007
Catatan Seorang Demonstran
Nobody knows the troubles I see
Nobody knows my sorrow
* Soe Hok Gie (17 Desember 1942–16 Desember 1969) adalah salah seorang aktivis Indonesia dan mahasiswa Fakultas Sastra Universitas Indonesia Jurusan Sejarah tahun 1962–1969.
Soe Hok Gie menamatkan pendidikan SMA di Kolese Kanisius. Nama Soe Hok Gie adalah dialek Hokkian dari namanya Su Fu-yi dalam bahasa Mandarin (Hanzi: 蘇福義). Leluhur Soe Hok Gie sendiri adalah berasal dari Provinsi Hainan, RRT.
Ia adalah seorang anak muda yang berpendirian yang teguh dalam memegang prinsipnya dan rajin mendokumentasikan perjalanan hidupnya dalam buku harian. Buku hariannya kemudian diterbitkan dengan judul Catatan Seorang Demonstran (1983).
Soe Hok Gie adalah anak keempat dari lima bersaudara keluarga Soe Lie Piet alias Salam Sutrawan. Dia adik kandung Arief Budiman atau Soe Hok Djin, dosen Universitas Kristen Satya Wacana yang juga dikenal vokal dan sekarang berdomisili di Australia.
Hok Gie dikenal sebagai penulis produktif di beberapa media massa, misalnya Kompas, Harian Kami, Sinar Harapan, Mahasiswa Indonesia, dan Indonesia Raya. Sekitar 35 karya artikelnya (kira-kira sepertiga dari seluruh karyanya) selama rentang waktu tiga tahun Orde Baru, sudah dibukukan dan diterbitkan dengan judul Zaman Peralihan (Bentang, 1995).
Catatan Seorang Demonstran
Juga skripsi sarjana mudanya perihal Sarekat Islam Semarang, tahun 1999 diterbitkan Yayasan Bentang dengan judul Di Bawah Lentera Merah. Sebelumnya, skripsi S1-nya yang mengulas soal pemberontakan PKI di Madiun, juga sudah dibukukan dengan judul Orang-orang di Persimpangan Kiri Jalan (Bentang, 1997).
Sebagai bagian dari aktivitas gerakan, Soe Hok Gie juga sempat terlibat sebagai staf redaksi Mahasiswa Indonesia, sebuah koran mingguan yang diterbitkan oleh mahasiswa angkatan 66 di Bandung untuk mengkritik pemerintahan Orde Lama.
Hok Gie meninggal di gunung Semeru tahun 1969 tepat sehari sebelum ulang tahunnya yang ke-27 akibat menghirup asap beracun di gunung tersebut. Dia meninggal bersama rekannya, Idhan Dhanvantari Lubis.
Dikutip dari http://id.wikipedia.org/wiki/Soe_Hok_Gie
Ghazali's Code
bertanya :
Soalan pertama
Imam Ghazali : Apakah yang paling dekat dengan diri kita di dunia ini?
Murid 1 : Orang tua
Murid 2 : Guru
Murid 3 : Teman
Murid 4 : Kaum kerabat
Imam Ghazali : Semua jawaban itu benar. Tetapi yang paling dekat dengan
kita
ialah MATI. Sebab itu janji Allah bahawa setiap yang bernyawa pasti akan
mati ( Surah Ali-Imran:185) .
Soalan kedua
Imam Ghazali : Apa yang paling jauh dari kita di dunia ini ?
Murid 1 : Negeri Cina
Murid 2 : Bulan
Murid 3 : Matahari
Murid 4 : Bintang-bintang
Iman Ghazali : Semua jawaban itu benar. Tetapi yang paling benar adalah
MASA LALU. Bagaimanapun kita, apapun kenderaan kita, teta! p kita tidak
akan dapat kembali ke masa yang lalu. Oleh sebab itu kita harus menjaga
hari ini, hari esok dan hari-hari yang akan datang dengan perbuatan yang
sesuai dengan ajaran Agama.
Soalan ketiga
Iman Ghazali : Apa yang paling besar didunia ini ?
Murid 1 : Gunung
Murid 2 : Matahari
Murid 3 : Bumi
Imam Ghazali : Semua jawaban itu benar, tapi yang besar sekali adalah HAWA
NAFSU (Surah Al A'raf: 179). Maka kita harus hati-hati dengan nafsu kita,
jangan sampai nafsu kita membawa ke neraka .
"Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk neraka jahanam banyak dari jin dan
manusia yang mempunyai hati (tetapi) tidak mahu memahami dengannya
(ayat-ayat Allah), dan yang mempunyai mata (tetapi) tidak mahu melihat
dengannya (bukti keesaan Allah) dan yang mempunyai telinga (tetapi)
tidak mahu mendengar dengannya (ajaran dan nasihat); mereka itu
seperti binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi; mereka itulah
orang-orang yang lalai. "
(Surah Al-A'raaf, Ayat 179)
Soalan keempat
Imam Ghazali : Apa yang paling berat didunia ?
Murid 1 : Baja
Murid 2 : Besi
Murid 3 : Gajah
Imam Ghazali : Semua itu benar, tapi yang paling berat adalah
MEMEGANG AMANAH (Surah Al-Azab : 72 ). Tumbuh-tumbuhan, binatang, gunung,
dan malaikat semua tidak mampu ketika Allah SWT meminta mereka menjadi
khalifah(pemimpin) di duni! a ini. Tetapi manusia dengan sombongnya
berebut-rebut menyanggupi permintaan Allah SWT sehingga banyak manusia
masuk ke neraka kerana gagal memegang amanah.'
Soalan kelima
Imam Ghazali : Apa yang paling ringan di dunia ini ?
Murid 1 : Kapas
Murid 2 : Angin
Murid 3 : Debu
Murid 4 : Daun-daun
Imam Ghazali : Semua jawaban kamu itu benar, tapi yang paling ringan sekali
didunia ini adalah MENINGGALKAN SOLAT. Gara-gara pekerjaan kita atau urusan
dunia, kita tinggalkan solat. Na'uzubillahiminzaa lik.
Soalan keenam
Imam Ghazali : Apa yang paling tajam sekali didunia ini ?
Murid- Murid dengan serentak menjawab : Pedang
Imam Ghazali : Itu benar, tapi yang paling tajam sekali didunia ini adalah
LIDAH MANUSIA . Kerana melalui lidah, manusia dengan mudahnya menyakiti
hati dan melukai perasaan saudaranya sendiri.
Friend in Need is Friend in Deed
Survive!
Oleh:
Wana Dian Cala
Survival berasal dari kata survive yang berarti mampu mempertahankan diri dari keadaan tertentu .dalam hal ini mampu mempertahankan diri dari keadaan yang buruk dan kritis. Survivor adalah orang yang sedang mempertahankan diri dari keadaan yang buruk.
mengapa Ada Survival ?
Timbulnya kebutuhan survival karena adanya usaha manusia untuk keluar dari kesulitan yang dihadapi. Kesulitan-kesulitan tsb antara lain : Keadaan alam (cuaca dan medan), Keadaan mahluk hidup disekitar kita (binatang dan tumbuhan), Keadaan diri sendiri (mental, fisik, dan kesehatan), Banyaknya kesulitan-kesulitan tsb biasanya timbul akibat kesalahan-kesalahan kita sendiri.
Dalam keadan tersebut ada beberapa faktor yang menetukan seorang Survivor mampu bertahan atau tidak., antara lain : mental ,kurang lebih 80% kesiapan kita dalm survival terletak dari kesiapan mental kita.
Timbulnya kebutuhan survival karena adanya usaha manusia untuk keluar dari kesulitan yang dihadapi. Kesulitan-kesulitan tsb antara lain :
• Keadaan alam (cuaca dan medan)
• Keadaan mahluk hidup disekitar kita (binatang dan tumbuhan)
• Keadaan diri sendiri (mental, fisik, dan kesehatan)
Banyaknya kesulitan-kesulitan tsb biasanya timbul akibat kesalahan-kesalahan kita sendiri.
Definisi Survival
Arti survival sendiri terdapat berbagai macam versi, yang akan kita bahas di sini hanyalah menurut versi pencinta alam
S : Sadar dalam keadaan gawat darurat
U : Usahakan untuk tetap tenang dan tabah
R : Rasa takut dan putus asa hilangkan
V : Vitalitas tingkatkan
I : Ingin tetap hidup dan selamat itu tujuannya
V : Variasi alam bisa dimanfaatkan
A : Asal mengerti, berlatih dan tahu caranya
L : Lancar, slaman, slumun, slamet
Jika anda tersesat atau mengalami musibah, ingat-ingatlah arti survival tsb, agar dapat membantu anda keluar dari kesulitan. Dan yang perlu ditekankan jika anda tersesat yaitu istilah "STOP" yang artinya :
S : Stop & seating / berhenti dan duduklah
T : Thingking / berpikirlah
O : Observe / amati keadaan sekitar
P : Planning / buat rencana mengenai tindakan yang harus dilakukan
Kebutuhan survival
Yang harus dipunyai oleh seorang survivor
1. Sikap mental
- Semangat untuk tetap hidup
- Kepercayaan diri
- Akal sehat
- Disiplin dan rencana matang
- Kemampuan belajar dari pengalaman
2. Pengetahuan
- Cara membuat bivak
- Cara memperoleh air
- Cara mendapatkan makanan
- Cara membuat api
- Pengetahuan orientasi medan
- Cara mengatasi gangguan binatang
- Cara mencari pertolongan
3. Pengalaman dan latihan
- Latihan mengidentifikasikan tanaman
- Latihan membuat trap, dll
4. Peralatan
- Kotak survival
- Pisau jungle , dll
5. Kemauan belajar
Langkah yang harus ditempuh bila anda/kelompok anda tersesat :
• Mengkoordinasi anggota
• Melakukan pertolongan pertama
• Melihat kemampuan anggota
• Mengadakan orientasi medan
• Mengadakan penjatahan makanan
• Membuat rencana dan pembagian tugas
• Berusaha menyambung komunikasi dengan dunia luar
• Membuat jejak dan perhatian
• Mendapatkan pertolongan
Bahaya-bahaya dalam survival
Banyak sekali bahaya dalam survival yang akan kita hadapi, antara lain :
1. Ketegangan dan panik
Pencegahan :
- Sering berlatih
- Berpikir positif dan optimis
- Persiapan fisik dan mental
2. Matahari / panas
- Kelelahan panas
- Kejang panas
- Sengatan panas
Keadaan yang menambah parahnya keadaan panas :
- Penyakit akut/kronis
- Baru sembuh dari penyakit
- Demam
- Baru memperoleh vaksinasi
- Kurang tidur
- Kelelahan
- Terlalu gemuk
- Penyakit kulit yang merata
- Pernah mengalami sengatan udara panas
- Minum alkohol
- Dehidrasi
Pencegahan keadaan panas :
- Aklimitasi
- Persedian air
- Mengurangi aktivitas
- Garam dapur
- Pakaian :
- Longgar
- Lengan panjang
- Celana pendek
- Kaos oblong
3. Serangan penyakit
- Demam
- Disentri
- Typus
- Malaria
4. Kemerosotan mental
Gejala : Lemah, lesu, kurang dapat berpikir dengan baik, histeris
Penyebab : Kejiwaan dan fisik lemah
Keadaan lingkungan mencekam
Pencegahan : Usahakan tenang
Banyak berlatih
5. Bahaya binatang beracun dan berbisa
Keracunan
Gejala : Pusing dan muntah, nyeri dan kejang perut, kadang-kadang
mencret, kejang-kejang seluruh badan, bisa pingsan.
Penyebab : Makanan dan minuman beracun
Pencegahan : Air garam di minum
Minum air sabun mandi panas
Minum teh pekat
Di tohok anak tekaknya
6. Keletihan amat sangat
Pencegahan : Makan makanan berkalori
Membatasi kegiatan
7. Kelaparan
8. Lecet
9. Kedinginan
Untuk penurunan suhu tubuh 30° C bisa menyebabkan kematian
Membuat Bivak (Shelter)
Tujuan : untuk melindungi dari angin, panas, hujan, dingin
Macam :
a. Shelter asli alam
Gua : Bukan tempat persembunyian binatang
Tidak ada gas beracun
Tidak mudah longsor
b. Shelter buatan dari alam
c. Shelter buatan
Syarat bivak :
Hindari daerah aliran air
Di atas shelter tidak ada dahan pohon mati/rapuh
Bukan sarang nyamuk/serangga
Bahan kuat
Jangan terlalu merusak alam sekitar
Terlindung langsung dari angin
Mengatasi Gangguan Binatang
a. Nyamuk
• Obat nyamuk, autan, dll
• Bunga kluwih dibakar
• Gombal dan minyak tanah dibakar kemudian dimatikan sehingga asapnya bisa mengusir nyamuk
• Gosokkan sedikit garam pada bekas gigitan nyamuk
b. Laron
• Mengusir laron yang terlalu banyak dengan cabe yang digantungkan
c. Lebah
Apabila disengat lebah :
• Oleskan air bawang merah pada luka berkali-kali
• Tempelkan tanah basah/liat di atas luka
• Jangan dipijit-pijit
• Tempelkan pecahan genting panas di atas luka
d. Lintah
Apabila digigit lintah :
• Teteskan air tembakau pada lintahnya
• Taburkan garam di atas lintahnya
• Teteskan sari jeruk mentah pada lintahnya
• Taburkan abu rokok di atas lintahnya
e. Semut
• Gosokkan obat gosok pada luka gigitan
• Letakkan cabe merah pada jalan semut
• Letakkan sobekan daun sirih pada jalan semut
f. Kalajengking dan lipan
• Pijatlah daerah sekitar luka sampai racun keluar
• Ikatlah tubuh di sebelah pangkal yang digigit
• Tempelkan asam yang dilumatkan di atas luka
• Bobokkan serbuk lada dan minyak goreng pada luka
• Taburkan garam di sekeliling bivak untuk pencegahan
g. Ular
Pembahasan lebih lanjut dalam materi EMC
Membuat Perangkap (Trap)
Macam-macam trap :
• Perangkap model menggantung
• Perangkap tali sederhana
• Perangkap lubang jerat
• Perangkap menimpa
• Apace foot share
Bahan :
• tali/kawat
• Umpan
• Batang kayu
• Cabang pohon
Membaca Jejak
Jenis :
• Jejak buatan : dibuat oleh manusia
• Jejak alami : tanda jejak sebagai tanda keadaan lingkungan
Jejak alami biasanya menyatakan tentang :
• Jenis binatang yang lewat
• Arah gerak binatang
• Besar kecilnya binatang
• Cepat lambatnya gerak binatang
Membaca jejak alami dapat diketahui dari :
• Kotoran yang tersisa
• Pohon atau ranting yang patah
• Lumpur atau tanah yang tercecer di atas rumput
Air
Seseorang dalam keadaan normal dan sehat dapat bertahan sekitar 20 – 30 hari tanpa makan, tapi orang tsb hanya dapat bertahan hidup 3 - 5 hari saja tanpa air.
Air yang tidak perlu dimurnikan :
1. Hujan
Tampung dengan ponco atau-daun yang lebar dan alirkan ke tempat penampungan
2. Dari tanaman rambat/rotan
Potong setinggi mungkin lalu potong pada bagian dekat tanah, air yang menetes dapat langsung ditampung atau diteteskan ke dalam mulut
3. Dari tanaman
Air yang terdapat pada bunga (kantung semar) dan lumut
Air yang harus dimurnikan terlebih dahulu :
1. Air sungai besar
2. Air sungai tergenang
3. Air yang didapatkan dengan menggali pasir di pantai (+ 5 meter dari batas pasang surut)
4. Air di daerah sungai yang kering, caranya dengan menggali lubang di bawah batuan
5. Air dari batang pisang, caranya tebang batang pohon pisang, sehingga yang tersisa tinggal bawahnya lalu buat lubang maka air akan keluar, biasanya dapat keluar sampai 3 kali pengambilan
Makanan
Patokan memilih makanan :
• Makanan yang di makan kera juga bisa di makan manusia
• Hati-hatilah pada tanaman dan buah yang berwarna mencolok
• Hindari makanan yang mengeluarakan getah putih, seperti sabun kecuali sawo
• Tanaman yang akan dimakan di coba dulu dioleskan pada tangan-lengan-bibir-lidah, tunggu sesaat. Apabila aman bisa dimakan
• Hindari makanan yang terlalu pahit atau asam Hubungan air dan makanan
• Untuk air yang mengandung karbohidrat memerlukan air yang sedikit
• Makanan ringan yang dikemas akan mempercepat kehausan
• Makanan yang mengandung protein butuh air yang banyak
Tumbuhan yang dapat dimakan
Dari batangnya :
• Batang pohon pisang (putihnya)
• Bambu yang masih muda (rebung)
• Pakis dalamnya berwarna putih
• Sagu dalamnya berwarna putih
• Tebu
Dari daunnya :
• Selada air
• Rasamala (yang masih muda)
• Daun mlinjo
• Singkong
Akar dan umbinya :
• Ubi jalar, talas, singkong
Buahnya :
• Arbei, asam jawa, juwet
Tumbuhan yang dapat dimakan seluruhnya :
• Jamur merang, jamur kayu
Ciri-ciri jamur beracun :
• Mempunyai warna mencolok
• Baunya tidak sedap
• Bila dimasukkan ke dalam nasi, nasinya menjadi kuning
• Sendok menjadi hitam bila dimasukkan ke dalam masakan
• Bila diraba mudah hancur
• Punya cawan/bentuk mangkok pada bagian pokok batangnya
• Tumbuh dari kotoran hewan
• Mengeluarkan getah putih
Binatang yang bisa dimakan
• Belalang
• Jangkrik
• Tempayak putih (gendon)
• Cacing
• Jenis burung
• Laron
• Lebah , larva, madu
• Siput
• Kadal : bagian belakang dan ekor
• Katak hijau
• Ular : 1/3 bagian tubuh tengahnya
• Binatang besar lainnya
Binatang yang tidak bisa dimakan
• Mengandung bisa : lipan dan kalajengking
• Mengandung racun : penyu laut
• Mengandung bau yang khas : sigung
Api
Bila mempunyai bahan untuk membuat api, yang perlu diperhatikan adalah jangan membuat api terlalu besar tetapi buatlah api yang kecil beberapa buah, hal ini lebih baik dan panas yang dihasilkan merata.
1. Dengan lensa / Kaca pembesar
Fokuskan sinar pada satu titik dimana diletakkan bahan yang mudah terbakar.
2. Gesekan kayu dengan kayu.
Cara ini adalah cara yang paling susah, caranya dengan menggesek-gesekkan dua buah batang kayu sehingga panas dan kemudian dekatkan bahan penyala, sehingga terbakar
3. Busur dan gurdi
Buatlah busur yang kuat dengan mempergunakan tali sepatu atau parasut, gurdikan kayu keras pada kayu lain sehingga terlihat asap dan sediakan bahan penyala agar mudah tebakar.
Bahan penyala yang baik adalah kawul terdapat pada dasar kelapa, atau daun aren
Survival kit
Ialah perlengkapan untuk survival yang harus dibawa dalam perjalanan :
• Perlengkapan memancing
• Pisau
• Tali kecil
• Senter
• Cermin suryakanta, cermin kecil
• Peluit
• Korek api yang disimpan dalam tempat kedap air
• Tablet garam, norit
• Obat-obatan pribadi
• Jarum + benang + peniti
• dll
Story of the Broken Glass
Alhamdulillah malam ini sakit gigi saya tidak kambuh lagi, semalam saya memang sempat terbangun tapi bukan karenanya, melainkan karena SMS dari teman pada sekitar jam 10 malam dan karena mimpiin Tante. Waktu bangun saya tertawa sendiri, pantas saja mimpinya tadi full-music, ada teman saya yang menghidupkan MP3 Player-nya. Waktu itu lagunya Romance, Kuingin Kamu:
demi semua yang aku jalani bersamamuNaudzu billah min dzalik, dah seminggu ni gak dengerin lagu cinta cz takut terbawa, akhirnya tanpa sengaja dengar juga...
kuingin kau jadi milikku
kuingin kau disampingku
tanpa dirimu ku hanya manusia tanpa cinta
dan hanya dirimu yang bisa
membawa surga dalam hatiku
ref:
kuingin engkau menjadi milikku
aku akan mencintaimu
menjagamu selama hidupku
dan aku kan berjanji
hanya kaulah yang kusayangi
ku akan setia disini
menemani…
sentuhanmu
bagaikan tangan sang dewi cinta
yang berhiaskan bunga asmara
dan membuatku tak kuasa
back to ref
di setiap arung gerak
tersimpan di hati kecilku
bahwa dirimu terindah untukku
back to ref
ref2:
selama ku masih bisa bertahan
selama ku masih bisa bernapas
selama Tuhan masih mengijinkan
kuingin selalu menjagamu
back to ref2 [3x]
selama ku masih bisa bertahan
selama ku masih bisa bernapas
Day of Memories
- Al-Quran milik ENNY, satu-satunya Zhasty yang saya kenal sebelum lulus. Dia lebih tua dari saya dan memang seharusnya jadi kakak kelas saya, seharusnya dia XVAG, tapi karena cuti sakit, jadi Valenia deh, tapi ternyata tidak sampai lulus sama seperti kakaknya. Wah saya pakai saja Quran ni untuk ngaji, akhir-akhir ini saya jarang ngaji. Akhirnya saya bawa Quran tersebut ke kampus, tapi tidak sempat saya baca karena ketika saya datang ternyata Pak Syaifuddin Qudsi sudah mulai materi, hari itu materinya presentasi tentang 'sumbangsi ilmuwan muslim di bidang kedokteran' Jack yang presentasi, benar-benar presentasi yang ngaco. Ketika teman-teman tahu saya bawa Quran ke kampus, dikiranya saya kan menghafal Quran, kata mereka "jangan-jangan untuk mahar pernikahan", saya tertawa, ada-ada saja pikiran mereka.
- Buku Pribadi milik Tante ketika dulu masih di Kranji, buku tersebut saya temukan ketika pertama kali datang ke Percetakan dan kebetulan ternyata proyek pertama saya di percetakan adalah logonya ARTZHEVANT, proyek yang benar-benar kacau dan buthh waktu yang lama untuk menyelesaikannya (saya harus lembur berhari-hari dan bolak-balik ke DD nemui Tante, hingga butuh waktu hampir sebulan untuk mermpungkannya. Sebagai perbandingan, logo SANVALERY saya selesaikan dalam semalam dan logo GEZTIRAIZANT juga kurang dari seminggu). Jadi ingat juga kalo sebenarnya ambigram ART yang banyak dipake mereka sebenarnya awalnya adalah ARV, namun karena ArveZhasty sudah punya ambigram buatan Ali, maka ambigram buatan saya tidak pernah dipakai oleh Arven maupun ArveZhasty. Beberapa teman yang tahu tentang hal ini sempat mempertanyakan sikap saya dan mengungkit tentang masa lalu ketika pembuatan logo Arven n Zhasty, tapi alhamdulillah akhirnya dia mengerti juga begitu tahu bahwa saya mengerjakannya karena profesionalitas dan bahwa saya ketika Arven maupun Zhasty membuat logo saya memang tidak terlibat karena waktu itu saya memang belum bisa komputer.
ANTI: The ARTmaker
Saya pernah berjanji pada seseorang, kami akan berlomba cepet-cepetan bangun qiyamul lail, ternyata lebih banyak saya yang menang. Nah, tapi selama minggu ni sejak dia datang ke sini malah tidak pernah ada kabar darinya, akhirnya saja coba untuk misscall dalam rangka bangunin eh ternyata diangkat, akhirnya kami ngobrol bentar, padahal saya sudah janji kalau saya tidak akan nelfon, eh ternyata ada banyak fakta unik selama seminggu ini yang mungkin takkan terungkap kalau kami tidak ngobrol via telfon, mulai dari HP yang dikumpulkan selam reuni dan ternyata dia di rumahnya bukan di tempat khidmah... ha3X, saya sudah suud-dhon macam-macam, seharusnya saya minta maaf padanya. Tapi karena itu semua bukan berarti saya akan mencabut janji saya untuk tidak menelfonnya, menurut saya demi kebaikannya juga sih, dia sendiri yang bilang kalo inign menjadi muslimah yang kaffah, jadi percuma donk kalau sering menerima telfon apalgi nelfon saya. Barusan chatting sama J4N16 via YM, dia bilang ada temannya alumni KMI yang nasehatin dia, "Percuma dong nundukin pandangan kalo kemana-mana nampang foto..." hmhmmm, segitunya ya. Entahlah, hubungan antara cowok dan cewek meskipun bukan muhrim sepertinya sudah menjadi hal yang lumrah dimana-mana, kalo saya menyikapinya sewajarnya saja, intinya tidak mengedepankan nafsu, tapi murni persahabatan, saling mengingtkan pada kebaikan bukan senda-gurau seperti orang kebanyakan.
Wah, jadi ingat kalo perkenalan dengan dia telah membangkitkan semangat saya dalam menulis dan membaca juga berkarya, jadi ingat juga kalo motto yang saya pake sekarang adalah terinspirasi darinya; ARTA LONGA VITA BREFIS, hidup hanya sementara tapi seni sejati terkenang selamanya.